Bupati Sintang Serahkan Hendraktor kepada Kelompok Tani Oplah Kelam Permai

Menitterkini.com, SINTANG-
Dalam upaya untuk mencapai swasembada pangan dalam kurun waktu 4-5 tahun ke depan, Kabupaten Sintang memperoleh bantuan Alat dan Mesin Pertanian (alsintan) dari pemerintah pusat. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perkebunan dan Pertanian Sintang, Martin Nandung, dalam acara serah terima bantuan alsintan yang berlangsung di halaman kantor dinas, pada Senin, 6 Januari 2025.

Martin Nandung menjelaskan, bantuan alsintan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Sintang. “Dengan peralatan yang modern dan memadai, diharapkan para petani dapat meningkatkan hasil pertanian mereka, sehingga kita bisa mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya. Pada Selasa, (7/1/2025) usai zoom meeting dengan pihak terkait.

Menurut Martin Nandung, bantuan ini satu unit traktor, untuk kelompok tani yang tergabung di Oplah Kecamatan Kelam Permai. Sebelumnya Kecamatan Sepauk sudah mendapatkan bantuan alsintan yang sama. Ia menambahkan, distribusi alsintan langsung dilakukan ke petani. “Kami akan mengadakan pelatihan agar petani dapat memanfaatkan alsintan ini dengan maksimal,” tambahnya.

Kepala Dinas Pertanian juga menyoroti pentingnya kerjasama antara pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan sektor pertanian. “Dengan dukungan yang terus menerus, kami optimis bisa mencapai target swasembada pangan yang telah ditetapkan,” katanya.

Alsintan ini diprioritaskan untuk kelompok tani yang masuk di Oplah 2024 , namun demikian apabila memang kelompok tani lain diluar Oplah membutuhkan alat tersebut juga boleh dipinjamkan.

“Saya harapkan Alsintan ini dapat mendukung peningkatan hasil produksi pangan di masing-masing kelompok tani untuk meningkatkan swasembada pangan sesuai dengan instruksi pusat.

” Kemarin yang diserahkan 1 unit alsintan untuk Kelompok Tani di Kelam Permai, kemudian untuk Kecamatan Sepauk sudah kita antar ke kelompok taninya, ” Katanya.

Kecamatan Sepauk, Tempunak Sungai Tebelian, Kelam Permai, dengan Binjai Hulu Enam kecamatan ini merupakan Oplah tahun 2024.

“Untuk di tahun 2025 kita mengusulkan minimal enam ratus hingga seribu hektare di kabupaten Sintang, ‘ tuturnya.

Untuk sarana produksinya juga mendapatkan bantuan dari program pusat diserahkan langsung ke rekening kelompok taninya ini untuk pembelian pupuk benih dan lainya.

Sementara itu Bupati Sintang Jarot Winarno usai menyerahkan alsintan mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia menargetkan swasembada pangan terwujud dalam waktu 4–5 tahun mendatang, dengan visi ambisius menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Presiden Prabowo Subianto pun berkomitmen untuk mencapai target ini melalui serangkaian kebijakan strategis yang mencakup pengembangan food estate, peningkatan infrastruktur pertanian, dan modernisasi sektor agribisnis.

“Sebab itu pertanian jadi perhatian utama , semoga swasembada pangan di 4-5 tahun ini tercapai,”kata Bupati.

Di jerora pihak kecamatan membuat pertanian terbarukan berbagai tanaman pangan di sana baik bawang bombai, jagung, semangka,melon, jeruk dan jagung serta buah-buahan lainya.

Untuk mendukung program swasembada pangan, pemerintah merancang sejumlah langkah strategis, antara lain, pertama, pengembangan food estate yang berfokus pada tanaman padi, jagung, singkong, kedelai, dan tebu dengan target penambahan luas panen hingga 4 juta hektare pada 2029.

“Melalui bantuan ini, diharapkan kondisi pertanian di Sintang akan semakin berkembang serta membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Pemkab Sintang juga berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pendampingan dan fasilitas yang diperlukan bagi para petani demi tercapainya tujuan tersebut, ” Pungkas Bupati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *